Terbatasnya jumlah lapangan kerja yang ada menjadikan banyak orang untuk memilih berbisnis. Satu di antaranya adalah dengan membuka bisnis konveksi.
Konveksi adalah salah satu bisnis di bidang pakaian yang umumnya memproduksi baju dalam jumlah besar layak permintaan. Usaha konveksi banyak diminati di Indonesia karena permintaan pasar yang tinggi melainkan saingannya masih rendah.
"Menjelang Lebaran permintaan customer melonjak empat kali lipat. Hari biasa kita produksi pakaian sekitar 2 lusin dalam sehari, namun di Bulan Ramadan ini, dalam sehari kita dapat produksi hingga 100 pakaian,"ujar Owner Custom Kekinian, Johannes Sinaga.
Pria yang sering dipanggil Jo ini mengutarakan ada banyak hal yang menghasilkan usaha ini betul-betul potensial dengan peluang pasar yang begitu besar. Dengan menjalani bisnis ini, ia tak merasa kesusahan menemukan market, sebab memang bisnis konveksi ini sedang jadi tren.
"pelanggan mayoritas 80 persen berasal dari luar Medan, pengorderan kebanyakan dari online. Umumnya dari daerah Jawa, Kalimantan hingga Papua, setiap hari kita melaksanakan pengiriman,"sebut laki-laki kelahiran Aek Kanopan 31 mei 1993.
Lebih lanjut Jo menjelaskan, pihaknya pun menyediakan t-shirt polos untuk disablon cocok kebutuhan konsumen. Harga pakaian dibanderol mulai dari Rp 50 ribu, tergantung desainnya. Simak berjenis-jenis info perihal
konveksi baju.
Custom Kekinian mendapatkan orderan sablon dalam skala satuan sampai lusinan. Menurut Jo, biasanya pihak yang mengorder sablon t-shirt dalam jumlah banyak berasal dari instansi, komunitas serta lain sebagainya.
"Kans ini cukup besar dapat kita temukan, lebih-lebih lagi dengan berkembangnya komunitas yang ada dikala ini. Agar tetap dapat bertahan dalam usaha ini, kami memberikan pelayanan, kualitas produk, serta harga yang lebih bagus dibandingkan kompetitor,"tuturnya.
Dalam hal bahan baku, Jo mengaku telah mempunyai pemasok sendiri. Sementara dalam hal promosi bisnisnya, Jo lebih condong dari socmed seperti facebook, instagram serta memasang iklan di akun public.
UNDER MAINTENANCE